bewaracianjur.com
Terpercaya, Terhubung, Adil Sejak Dalam Pikiran

Harga Telur Ayam di Cianjur Terpantau Turun

0

CIANJUR – Harga sejumlah komoditas bahan pokok di Kabupaten Cianjur terpantau turun, salah satunya telur ayam. Kondisi tersebut menunjukkan sampai saat ini pergerakan harga masih cukup dinamis.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagin) Kabupaten Cianjur, Komarudin, menuturkan memasuki pekan kedua awal tahun ini, kondisi harga relatif masih fluktuatif. Namun ada kecenderungan harganya mengalami penurunan.

Baca juga: Bupati Sebut Alasan Naiknya Harga Beras

“Pada umumnya harga bapok (bahan pokok) cukup stabil. Tapi terpantau masih berfluktuasi dengan kecenderungan turun,” kata Komarudin, Rabu, 10 Januari 2024.

Pada komoditas telur ayam misalnya, saat ini harganya kisaran Rp27.600 dari sebelumnya Rp27.800 per kg. Kemudian cabai rawit merah kisaran Rp75 ribu dari sebelumnya Rp76 ribu per kg dan bawang merah yang berkisar Rp36 ribu dari sebelumnya Rp37.600 per kg.

Baca juga: Tenang! Harga Beras di Cianjur masih Terkendali

“Perkembangan harga berbagai komoditas ini kami pantau dari lima pasar yakni Pasar Induk Cianjur, Pasar Muka, Pasar Cipanas, Pasar Ciranjang, dan Pasar Cibeber,” jelasnya.

Sementara untuk komoditas bahan pokok lainnya terpantau stabil. Seperti beras medium yang masih stabil di kisaran Rp13.200, beras premium Rp14.100, gula pasir Rp17.100, minyak goreng premium kisaran Rp17.300, minyak goreng curah kisaran Rp13.950, dan MinyaKita Rp15 ribu.

Untuk daging sapi harganya terpantau masih di kisaran Rp131.800 per kg dan daging ayam kisaran Rp35.700 per kg. Sedangkan komoditas cabai merah keriting Rp63 ribu per kg, cabai rawit merah kisaran Rp75 ribu per kg, cabai merah besar Rp71.700 per kg, dan bawang putih kisaran Rp37 ribu per kg.

Baca juga: Bupati Sidak ke Pasar Induk, Pantau Harga Sejumlah Komoditas yang Dilaporkan Naik

“Sedangkan harga tepung terigu masih Rp11.900 per kg dan kacang kedelai impor Rp15.300 per kg,” imbuh Komarudin.

Komarudin meyakini, masih berfluktuasinya harga karena dipicu pasokan akibat dampak cuaca. Namun sejauh ini stok atau ketersediaan masih mencukupi kebutuhan masyarakat.

Baca juga: Ini Penyebab Naiknya Harga Telur Ayam di Cianjur

“Permintaan pun tidak melonjak signifikan. Insya Allah, semua masih terkendali,” pungkasnya. (red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.

google-site-verification: google1fb702fc0f365d5d.html