bewaracianjur.com
Terpercaya, Terhubung, Adil Sejak Dalam Pikiran

Pemkab Cianjur Fasilitasi Nikah Gratis Pasangan Gagam dan Mia

0

CIANJUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur merealisasikan program nikah gratis. Perdana, dilaksanakan pernikahan antara pasangan Gagam Muhamad Saladinna dan Mia Sukma.

Keduanya menikah di Gedung Korpri di Jalan Raya Bandung, Rabu (2/8/2023). Bupati Cianjur Herman Suherman dan Kepala Diskuperdagin Komarudin hadir menjadi saksi bagi kedua mempelai.

“Program nikah gratis ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Jadi Cianjur ke-346,” kata Herman kepada wartawan, Rabu (2/8/2023).

Baca juga: Pemkab Cianjur Fasilitasi Nikah Gratis Berikut Gedung, Katering, maupun Mobil Pengantin

Herman menuturkan Pemkab Cianjur menanggung semua biaya maupun fasilitas. Pasangan pengantin itu tak hanya bisa melaksanakan pernikahan di gedung, tapi juga difasilitasi menggunakan mobil, katering, rias, dekorasi, tempat menginap, bahkan hingga emas kawin. “Ini merupakan bentuk kepedulian kami kepada masyarakat,” imbuhnya.

Pendaftaran program nikah gratis sudah dibuka cukup lama. Selama dibuka, terdapat lima pasangan calon pengantin yang mendaftar.

“Dari lima pasangan calon pengantin itu hanya satu yang memenuhi syarat, di antaranya minimal berusia 20 tahun, warga asli Cianjur dibuktikan dengan identitas kependudukan, serta terdaftar pada DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial). Alhamdulillah ini yang perdana dilaksanakan,” jelasnya.

Baca juga: Rangkaian HJC ke-346, Pemkab Cianjur Gelar Baksos di Desa Talaga

Menurut Herman nikah gratis ini berlaku bagi semua masyarakat di Kabupaten Cianjur. Artinya, masyarakat yang berada di pelosok pun selama memenuhi syarat, bisa ikut mendaftar.

“Mungkin tak hanya di Gedung Korpri atau di Gedung Pramuka. Kalau memang ada calon pengantin dari wilayah pelosok yang memenuhi syarat, kami yang akan datang ke sana bersama jajaran aparatur pemerintah daerah,” katanya.

Ada berbagai pertimbangan yang jadi dasar Pemkab Cianjur ingin memfasilitasi pernikahan calon pengantin. Di antaranya masih cukup banyak pasangan yang memilih menikah siri dengan alasan biaya.

Baca juga: Sambut HJC ke-346, Dishub Cianjur Bebaskan Biaya Uji Berkala dan Denda Angkutan Umum Penumpang

Kemudian pertimbangan lainnya untuk mencegah terjadinya pernikahan di bawah umur serta mencegah LGBT.

Sementara itu, Gagam bersama istrinya mengaku bahagia dan senang bisa melangsungkan pernikahan semeriah itu. Agenda pernikahan bagi warga Kampung Panembong Kaler RT 02/01 Desa Mekarsari Kecamatan/Kabupaten Cianjur itu sebetulnya direncana pada November nanti. “Semoga ini jadi amal ibadah bagi bapak bupati dan semuanya,” kata Gagam.

Baca juga: Jelang HJC ke-346, Perumdam Tirta Mukti Gratiskan Biaya Balik Nama Pelanggan

Gagam mengaku mendapatkan informasi nikah gratis dari selebaran. Ia pun akhirnya mendaftarkan diri. “Saat mendaftar pun prosesnya cepat,” pungkasnya. (red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.

google-site-verification: google1fb702fc0f365d5d.html