CIANJUR – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Cianjur nomor urut 2, Wahyu-Ramzi sujud sukur saat mengeklaim kemenangan sementara dalam Pilkada Serentak 2024 di posko pemenangan Cikidang, Jalan Prof Moch Yamin, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kamis (28/11/2024).
Juru bicara (Jubir) Tim Pemenangan Wahyu-Ramzi, M Toha mengatakan, klaim yang dilakukan bukan tanpa dasar melainkan mengacu pada surat C1 Hasil di 4.054 TPS yang ada di Cianjur.
“Dari hasil real count secara internal berdasarkan surat C1 Hasil dari perhitungan di TPS yang kami terima, paslon nomor urut 1 diangka 39,06 persen, paslon nomor urut 2 Wahyu-Ramzi diangka 41,43 persen, dan paslon nomor urut 3 diangka 19,51 persen,” ungkap Toha.
Toha menerangkan, selain unggul selisih 2,4 persen dari paslon nomor urut 1 Herman Suherman-M Solih Ibang, dia mengeklaim jika dominasi suara paslonnya terjadi hampir di semua kecamatan.
“Sehinga berdasarkan data tersebut, kami menyatakan pasangan Wahyu-Ramzi sebagai peraih suara terbanyak dalam Pilkada Cianjur 2024. Kami ucapkan terima kasih pada seluruh warga Cianjur atas dukungan, doa, dan partisipasi dalam proses demokrasi ini,” ungkapnya.
Hal itu membuat Wahyu-Ramzi beserta istri, juga para pimpinan partai pengusung melakukan sujud sukur.
Calon Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu pun berharap para pendukung dan relawan bisa ikut mengawal perolehan suara mulai dari rapat pleno rekapitulasi tingkat kecamatan hingga kabupaten.
“Karena kemenangan ini didapatkan dengan perjuangan dan pengorbanan warga Cianjur dan rekan semua. Ini bukan kemenangan Wahyu-Ramzi, tapi kemenangan warga Cianjur,” kata Wahyu.(*/rmd)
