Pencarian Korban Tenggelam Terhambat Eceng Gondok dan Sampah

CIANJUR – Satuan Polairud Polres Cianjur bersama Tim Gabungan melakukan pencairan korban tenggelam bernama Epon (84), warga Kampung Pangsanggrahan RT 01/RW 02, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, di Sungai Cisokan, Kamis (22/9/2022).

Pencarian mulai dilaksanakan pada pukul 08.30 Wib-16.30 Wib di sepanjang perairan Sungai Cisokan. Di antaranya, perairan Coklat Desa Cikidangbayabang -perairan Bernuk, perairan Cadas Gantun perairan Muara Kuta, dan perairan Curug Seeng.

Kasat Polairud Polres Cianjur, AKP Heri Zp, mengatakan, sarana yang digunakan untuk mencari korban tenggelam 1 unit kapal Patroli Satpolairud, 1 unit kapal LLASD Jangari Dishub Jabar, 1 unit Rubber Boat SAR Bandung, dan 1 unit perahu rafting Brother Rescue Disaster Cianjur.

Sedangkan jumlah petugas pencarian dari Satpolairud sebanyak 3 orang, SAR Bandung 5 orang, LLASD Jangari Dishub Jabar 1 orang, PMI Kabupaten Cianjur 2 orang, Brother Rescue Disaster Cianjur 5 orang, Damkar Cianjur 1 orang, dan relawan rescue 1 orang.

“Bahkan perwakilan dari keluarga korban juga ada yang ikut satu orang,” kata Heri, Kamis (22/9/2022).

Dia menjelaskan, dalam pencarian korban banyak terkendala hambatan seperti eceng gondok, sampah, air sungai yang sudah mendangkal, dan arus sungai agak kuat.

“Meski banyak hambatan kami tetap melakukan penyisiran secara cermat dan teliti di sepanjang area pencarian. Namun, korban belum bisa ditemukan,” kata dia.

Pada pukul 16.15 Wib, kata Heri, upaya pencarian korban dihentikan mengingat cuara yang sudah mendung dan dikhawatirkan terjadi banjir bandang. “Pencarian akan kami lanjutkan esok hari, mulai penyisiran di area darat dari titik hilangnya korban,” pungkasnya.(rmd)