CIANJUR – Bupati Cianjur, Herman Suherman, meminta kepada Pemerintah Pusat melalui PT Perkebunan Nusantara (PTPN) agar lahan-lahan kosong bisa dimanfaatkan oleh warga untuk menggarap pertanian. Supaya taraf hidup atau kesejahteraan warga meningkat.
“Saya yakin dengan menyulap lahan-lahan yang kosong dan menjadikannya sebagai ladang atau bahan ketahanan pangan, Cianjur akan cepat berubah khususnya pada peningkatan kesejahteraan taraf hidup masyarakat,” kata Herman.
Sebab, jelas dia, ketahanan pangan inilah yang akan menjaga keberlangsungan hidup. Tidak sedikit suatu negara mengalami krisis ekonomi yang disebabkan minimnya ketahanan pangan.
“Maka bagi tanah-tanah yang tidak tergarap dengan baik (kurang produktif) seyogianya bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk dimanfaatkan warga atau petani,” harapnya.
Sistemnya, kata dia, para petani penggarap akan dibantu oleh Pemkab Cianjur mulai dari penanaman, permodalan, hingga penjualannya. Sebab, pemkab telah memiliki BUMD yang khusus penanganan di bidang pertanian.
“Bahan pangan di Cianjur khususnya beras surplus. Namun kebutuhan pangan nonberas seperti cabai, cabai rawit, tomat, bawang dan lainnya itu kita kekurangan. Sekitar 70 persen masih disuplay oleh petani dari daerah lain,” bebernya.
Sedangkan, lanjut dia menerangkan, lahan-lahan di wilayah Kabupaten Cianjur banyak yang masih kosong. Maka dengan itu tanah-tanah tersebut bisa diberdayakan agar menjadi produktif dan lebih bermanfaat.
“Diharapkan nantinya akan meningkatkan kesejahteraan hidup secara bersama-sama,” pungkasnya.(rmd)