bewaracianjur.com
Terpercaya, Terhubung, Adil Sejak Dalam Pikiran

Jumlah PKBM Cianjur Terbanyak se-Indonesia, Alokasi Dana BOP Mencapai Rp 67,4 Miliar

0

CIANJUR – Jumlah Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) 2024 di Kabupaten Cianjur bertambah cukup fantastis dibandingkan tahun sebelumnya. Bahkan, digadang-gadang menjadi PKBM terbanyak se-Indonesia.

Berdasarkan data penerima dana, belanja, dan besaran alokasi dana bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan kesetaraan reguler, yakni bahwa pada 2023 jumlah PKBM ada sebanyak 235 pusat kegiatan.

Sedangkan pada 2024 ini, jumlah PKBM menjadi 315 pusat kegiatan. Artinya, dalam jangka waktu 1 tahun jumlah PKBM menambah 80 pusat kegiatan. Fantastis.

Dengan begitu, besaran alokasi dana bantuan operasional sekolah (BOS) atau BOP juga bertambah banyak. Pada 2023 besaran BOP senilai Rp 57.374.000.000.

Di 2024, jumlah alokasi dana BOS/BOP bertambah menjadi Rp 67.411.660.000. Dana sebesar itu terbagi di tiga alokasi, yakni Paket A (setara SD/MI) senilai Rp 1.499.520.000, Paket B  (setara SMP/MTs) senilai Rp 15.078.400.000, dan Paket C (setara SMA/MA) senilai Rp 50.833.740.000.

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 7 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Nonfisik Bantuan Operasional Penyelengara (BOP) Pendidikan Kesetaraan Bab I point E ayat 2, Program Paket adalah jumlah peserta didik dikalikan biaya BOP Pendidikan Kesetaraan.

Paket A sebesar Rp. 1.310.000 per peserta didik per tahun, Paket B sebesar Rp.1.510.000, dan Paket C sebesar Rp. 1.810.000. Selain itu, para peserta didik (siswa) juga diberikan dana bantuan Program Indonesia Pintar (PIP).

Besaran PIP yang mereka dapatkan Paket A kelas I-V Rp 450.000 dan kelas VI Rp 225.000 (semester genap), Paket B kelas VII-VIII Rp 750.000 dan kelas IX Rp 375.000 (semester genap), dan Paket C kelas X-XI Rp 1.000.000 dan kelas XII Rp 500.000 (semester genap).

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informasi (PAUDNI) Disdikpora Kabupaten Cianjur, Jajang Sutisna, membenarkan bahwa jumlah PKBM di Kabupaten Cianjur ini terbanyak se-Indonesia. Kini jumlahnya mencapai 372 PKBM, salah satu di antaranya berstatus negeri.

“Tapi dari 372 itu tidak semuanya mendapatkan BOP. Mungkin yang mendapatkan BOP hanya 90 persen saja,” kata Jajang.

Dia menyebutkan, jumlah PKBM yang bertambah cukup signifikan ini bukan berarti penambahannya secara mendadak. Akan tetapi PKBM-nya sudah terdaftar beberapa tahun lalu, namun baru mendapatkan alokasi dana BOP di tahun ini.

“Di tahun ini seperti yang tadi dikatakan ada 315 PKBM yang mendapatkan BOP, tapi jumlah PKBM sesuai SK ada 372. Mungkin saja di tahun sebelumnya mereka belum ada peserta didik, dan baru tahun ini mereka punya peserta didik dan mendapatkan BOP,” ujarnya.

Di tahun ini juga, kata Jajang menjelaskan, jumlah alokasi dana BOP ada kenaikan senilai Rp 10.000 untuk Paket A, B, dan C. “Itu pun kenaikannya belum diketahui dipergunakan untuk apa,” pungkasnya.(rmd)

Jumlah PKBM dan Alokasi Dana BOP Berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) :

TAHUN 2023
Jumlah : 235 PKBM
Alokasi Dana BOP : Rp 57.374.000.000

TAHUN 2024
Jumlah : 315 PKBM
Alokasi Dana BOP :

Paket A : Rp 1.499.520.000
BOP : Rp 1.310.000/siswa
Jumlah siswa : 1.136

Paket B : Rp 15.078.400.000
BOP : Rp 1.510.000/siswa
Jumlah siswa : 9.920

Paket C : Rp 50.833.740.000
BOP : Rp 1.810.000/siswa
Jumlah siswa : 27.778

Total Alokasi Dana BOP = Rp 67.411.660.000
Total Jumlah Siswa = 38.834

BANTUAN PIP
Paket A:
Kelas I-V Rp 450.000
Kelas VI Rp 225.000 (semester genap)

Paket B:
Kelas VII-VIII Rp 750.000
Kelas IX Rp 375.000 (semester genap)

Paket C:
Kelas X-XI Rp 1.000.000
Kelas XII Rp 500.000 (semester genap).

Leave A Reply

Your email address will not be published.

google-site-verification: google1fb702fc0f365d5d.html